SNI 2812:2011 Cara Uji Konsolidasi Tanah Satu Dimensi
SNI 2812:2011 Cara Uji Konsolidasi Tanah Satu Dimensi
SNI 2812:2011 berisi tentang cara uji konsolidasi tanah satu dimensi. SNI 2812:2011 merupakan revisi dari SNI 03-2812-1992, Metode Pengujian konsolidasi satu dimensi, yang mengacu pada ASTM D 2435-90 "Test method for one dimensional consolidation properties of soils", dengan perubahan pada judul, penambahan acuan normatif, penambahan istilah dan definisi, penambahan dan revisi beberapa materi mengenai persyaratan dan ketentuan serta cara pengujian, penjelasan rumus, pembuatan bagan alir, perbaikan gambar dan pembuatan contoh formulir.
SNI 2812:2011 Cara Uji Konsolidasi Tanah Satu Dimensi |
SNI 2812:2011 Cara Uji Konsolidasi Tanah Satu Dimensi |
|
---|---|
No. Urut |
: 16 |
Bahasa | : Bahasa Indonesia |
Halaman | : 32 Halaman |
Format | : Pdf |
Sumber | : Badan Standarisasi Nasional |
Nomor | : SNI 2812:2011 |
Sifat | : GRATIS |
Abstrak
Dalam desain struktur tanah sering dilakukan analisis stabilitas dan penurunan dengan menggunakan parameter tanah baik tegangan total maupun tegangan efektif. Dalam melakukan uji konsolidasi konvensional ini digunakan metode uji konsolidasi satu dimensi (SNI 03-2812-1992) yang tidak dapat mengukur tekanan air pori dan tidak dapat dijenuhkan.
Peralatan uji ini antara lain sel konsolidasi yang berdasarkan oedometer konvensional, dengan lengan beban pada peralatan konvensional. Mengingat diperlukannya koefisien kompresibilitas dan koefisien konsolidasi untuk perhitungan kecepatan penurunan maupun penurunan total bangunan, perlu disusun revisi standar berjudul "Cara uji konsolidasi tanah satu dimensi".
Cara uji ini dimaksudkan sebagai pegangan dan acuan dalam uji konsolidasi tanah satu dimensi pada benda uji tanah tidak terganggu atau benda uji tanah terganggu. Tujuannya adalah untuk memperoleh parameter koefisien kompresibilitas (mv), koefisien konsolidasi tanah (Cv), koefisien kelulusan air (k), indeks kompresibilitas (Cc), dan hubungan antara waktu dan penurunan kumulatif benda uji tanah tidak terganggu atau terganggu, yang akan digunakan untuk keperluan analisis perhitungan, baik kecepatan penurunan maupun penurunan total bangunan atau timbunan.
Ruang Lingkup
Standar ini menetapkan cara uji konsolidasi tanah satu dimensi, untuk memperoleh parameter konsolidasi benda uji tanah. Parameter tersebut berupa koefisien kompresibilitas, koefisien konsolidasi, koefisien kelulusan air dan indeks kompresibilitas tanah, serta hubungan antara waktu dan penurunan kumulatif.
Standar ini menguraikan tentang prinsip-prinsip cara uji konsolidasi satu dimensi yang meliputi : sistem peralatan uji konsolidasi satu dimensi dan perlengkapannya; benda uji dan bahan penunjang uji; cara uji; perhitungan parameter konsolidasi; laporan uji serta contoh uji. Cara uji ini berlaku baik untuk benda uji tanah tidak terganggu maupun benda uji tanah terganggu. Namun, cara uji ini tidak sesuai untuk tanah residu.
Peralatan
Rangkaian peralatan ini digunakan untuk melakukan uji konsolidasi satu dimensi pada tanah terganggu dan tanah tidak terganggu, yang terdiri atas beberapa kelompok peralatan. Kelompok peralatan tersebut meliputi peralatan pembebanan aksial, peralatan ukur, peralatan pengontrol tekanan, sel konsolidasi dan perlengkapannya, serta peralatan lain.
1. Peralatan pembeban aksial
Peralatan pembeban aksial terdiri atas:
a. Dudukan alat pembeban dan pengunci lengan pembeban;
b. Satu lengan pembeban tersangga pada dudukan alat pembeban dan yang lainnya tersangga pada rangka pembeban, yang dibuat dengan nilai banding tertentu, yaitu 1 : 9 atau 1 : 1 O;
c. Beban imbang yang disetel agar lengan berada dalam keadaan mendatar;
d. Gantungan beban yang dilengkapi dengan beban-beban yang porosnya dapat dipindahpindah sesuai keperluan;
e. Rangka pembeban yang berfungsi memberi gaya vertikal pada landasan penutup benda uji lewat stang penekan benda uji;
f. Tiang penyangga dan batang penopang arloji ukur;
g. Arloji ukur untuk mengukur perubahan vertikal benda uji.
2. Sel konsolidasi
Sel konsolidasi terdiri atas bagian-bagian sebagai berikut :
a. Badan dan dasar sel
b. Cincin penahan dan sekrup pengencang
c. Landasan penutup benda uji
d. Cincin cetak benda uji
e. Batu pori
Batasan pengujian
Beberapa batasan yang harus diperhatikan dalam metode pengujian ini adalah :
a. Pergerakan benda uji dalam arah lateral harus ditahan;
b. Benda uji diberi beban aksial dengan penambahan beban secara bertahap;
c. Tekanan air-pori berlebihan yang terjadi pada setiap penambahan beban, akan turun hingga mendekati nol;
d. Selama proses pemampatan berlangsung, dilakukan pengukuran penurunan benda uji;
e. Data dari hasil pengukuran dapat digunakan untuk menghitung parameter kompresibilitas dan kecepatan penurunan benda uji.
Cara pengujian
1. Persiapan peralatan sebelum pengujian
Lakukan persiapan pengujian untuk koreksi dan pemeriksaan peralatan, dan pengukuran benda uji sebagai berikut.
a. Persiapan koreksi peralatan
b. Persiapan pemeriksaan peralatan
c. Persipaan benda uji
2. Persiapan pengujian
Persiapan pengujian dengan melakukan beberapa tahapan seperti :
a. Persiapan sel konsolidasi
b. Persiapan pemasangan rangka pembebanan
c. Persiapan alat ukur gerak vertikal
3. Prosedur pengujian
a. Penjenuhan benda uji
b. Peningkatan pembebanan
c. Penurunan pembebanan
d. Pengeluaran benda uji
e. Penimbangan benda uji
Download SNI 2812:2011 Cara Uji Konsolidasi Tanah Satu Dimensi
Password winrar : www.sipilgo.com |
Apabila sobat Sipilgo ingin mengikuti atau berlangganan artikel dari kami silahkan mengunjungi di :
Telegram | Youtube |
Post a Comment for "SNI 2812:2011 Cara Uji Konsolidasi Tanah Satu Dimensi"